Dari berakhir di awal smt 7,
dengan jadwal kerja yang penuh dan jadwal kuliah semakin tidak bisa di ganggu
gugat, saya memutuskan untuk resign. Yang biasanya bisa mencicil hadiah untuk
mama, lepas kerja, lepas pula semuanya. Selama bekerja saya konsumen produk
rumah tangga yang saya ambil di bos. Semuanya untuk mama. Alhamdulillah sedikit
sedikit punya. Tapi lepas dari kerja. tidak lagi, jangankan untuk hal itu,
sekedar untuk jajan rasanya harus mengerutkan kening. Pemasukan sedikit sedikit
ada, tapi kebutuhan tetaplah kebutuhan. Bos saya dulu memiliki 3 kartu member.
Kosmetik (Oriflame), fasion dan produk rumah tangga. Saya tidak gemar
mempercantik diri, tapi peluang ini lebih ringan ketimbang fasion dan produk
rumah tangga.
Tidak ada satupun iklan atau
status di facebook yang membicarakan Oriflame. Saya ragu dengan bisnis ini,
kenapa begitu sulit mencarinya. Sampai akhirnya saya ketemu link yang menuju
web boss family. 1 minggu saya cari tau tentang oriflame. Bisnis yang katanya
bisa di kerjakan hanya lewat gadget, dari rumah, tanpa ada batasan waktu,
income bisa di targetkan oleh diri sendiri.
Ini dunia baru bagi saya, sebelumnya
mind set saya adalah berhasil menjadi karyawan dengan karir yang sangat baik.
Tapi di bisnis, namanya bisnis tidak berawal dengan hal mudah pastinya dan
butuh kesabaran exstra. Demi keluarga rela banget deh kerja kaya gimana aja.
Aku tau ini bisnis MLM, bisnis yang hampir sebagian banyak orang bercerita negative
dan meragukan halal haramnya, meragukan omset dan keuntungannya dan terlebih
sebagian besar meragukan karena yang lebih dulu join akan enak dengan jaringan
dibawahnya yang berkerja keras. Sudah tau begitu, tidak sedikitpun takut,
karena rasa penasaran lebih tinggi di banding rasa takut. Saat itu aku meet up
dengan leader yang ternyata dia kakak kelasku dulu di SMP, jarak rumah kita
dekat dan saat itu income dia 7 jt/perbulan. Dengan title mahasiswa dan belum punya
pengalaman , karena belum pernah bekerja menjadi karyawan.
Reall.. shallihah cantik dan
anggun, tampaknya ia tidak mencerminkan bisnis yang seperti kebanyakan orang
bilang. Ucapannya manis, halus dan lembut. Dia lah upline saya yang membimbing
saya dari 0. Dari yang gelap akan bisnis, culun akan penampilan, pemalu akan
umum. Dia juga yang memberi kritik yang membangun. Seperti kakak sendiri,
belajar dari cerminan apa yang ia tampilkan dan ia contohkan. Yang namanya
bisnis pasti ada kalanya, naik turun dan menetap. Ada kalanya hilang arah, ada
kalanya mati kutu tidak bisa berkutik. Itu wajar. Tapi upline saya selalu
bilang,
“nikmatin prosesnya. Ada saat nya
kamu berdiri seperti posisi saya sekarang ini, jalanin dengan tekun, kamu akan
bertemu dengan waktunya”.
Saya selalu percaya itu, setiap
ada kesalahan lalu perbaiki dan tidak mengulangnya kembali. Di bisnis ini tidak
ada yang sendirian, jika seorang dari kita pergi menjauh atau mendekat lalu
membisu itu tidak jadi masalah. Sebab yang lain akan mendekat dan merangkul.
Yang terpenting saya percaya, tidak ada upline yang akan menjatuhkan
downlinenya. Tidak ada upline yang tidak menginginkan downlinenya terjatuh.
Bukan hanya hubungan upline downline yang hangat, teman teman beda jaringanpun
seperti keluarga. Alhamdulillah …
Di oriflame system kerjanya
adalah duplikasi, upline saya menduplikasi sekali upline leader di atasnya,
yang saya fikir sulit sekali untuk bsia berkomunikasi dengan beliau. Ternyata…
seseorang yang pernah merintis, pernah merasakan posisi di bawah, sulit untuk
berperilaku sombong atau mencela yang lainnya. Love u so much my upline dan
leader upline the @mia ngalindri. Dulu takut sekali untuk berinteraksi dengan
teh mia. Income 15 jt dengan jaringan yang luassss…, orang orang hebat dan
kreatif di dalamnya. Tapi tidak sedikitpun the mia bersikap dingin, angkuh atau
sejenisnya.
Selalu membuka lebar tangan untuk
merangkul siapapun yang ingin mendekatinya, bahkan mau menepuk pundak seseorang
yang baru ia kenal. Cantik, cerdas, periang. Membuat saya yang kala itu merasa
sendiri, kembali sadar disini tidak ada yang sendiri. Menginspirasi dan membawa
dampak positive. Teteh, saya yang semula berfikir keinginan saya selesai sampai
di sini, saya melihat kembali apa yang saya inginkan di Oriflame. Yang awalnya saya berfikir saya tidak bisa di
sini. Saya mengerti, mental harus sekuat baja, hati harus setegar karang, sabar
seluas lautan.
Saya seorang penghayal tinggi,
yang menginginkan banyak hal, yang memiliki banyak keinginan. Insyaallah oriflame
menjadi salah satu jalan untuk meraihnya. Detik ini banyak hal yang saya
dapatkan, pertemanan, kekeluargaan, dulu yang biasanya introvert berangsur
mengenal banyak orang, yang dulunya anak rumahan mulai mengenal dunia diluar
yang memang kadang manis kadang pait, dulu yang gak tau mimpi itu harus
sertinggi apa, sekarang jelas banget apa yang saya mau.
Tau banget bagaimana berproses,
jatuh bangunnya orang orang sukses di oriflame menjadi pemacu semangat untuk
belajar tegar dan tahan goncangan. Special banget deh kenal dunia oriflame. Memang
detik ini belum banyak penghasilan yang aku dapatkan, tapi pengalmananya luarrr
biasa. Yakin banget gak aka nada yang bisa berkhianat terhadap proses.
Halo mba, salam kenal.. Saya suka banget tulisan ini..
BalasHapusMenginspirasi.. Saya juga member oriflame yang sedang berjuang mewujudkan mimpi bersama oriflame.. sukses buat kita2 ya... makasih tulisannya..