Global Warming
Betapa malang manusia yang menyiakan alam
Hidup menderita dengan tangis.
Yang mulai mencampakkan alam.
Apa alasan kamu atas gerutuan itu?.
Bukankah penghuni yang menghuninya itu sendiri yang jahat?
Bukankah pengikis harta alamlah yang jahat?
Alam tak banyak bicara, namun mampu menghidupkan isinya.
Alam tak pernah memberontak
Pernah lihatkah kamu jika alam menggerutukan sifat kesia-siaanmu?.
Seringkali ia membenarkan apa yang salah pada dirimu
Memberikan contoh untuk kamu hidup lebih baik
Semua kebutuhan, alam telah mencukupinya
Keindahan, Kenikmatan alam bukankah kamu pula yang merasakannya?
Lalu mengapa kamu lebih banyak menggerutu.
Tidakkah bersyukur untuk semua itu
Alam takkan hidup hanya untuk penyiaan.
Pemanasan global (global warming) adalah suatu proses meningkatnya suhu rata-rata atmosfer, laut, dan daratan Bumi.
Suhu rata-rata global pada permukaan Bumi telah meningkat 0.74 ± 0.18 °C (1.33 ± 0.32 °F) selama seratus tahun terakhir. Intergovernmental Panel on Climate Change
(IPCC) menyimpulkan bahwa, "sebagian besar peningkatan suhu rata-rata
global sejak pertengahan abad ke-20 kemungkinan besar disebabkan oleh
meningkatnya konsentrasi gas-gas rumah kaca akibat aktivitas manusia" melalui efek rumah kaca.
Kesimpulan dasar ini telah dikemukakan oleh setidaknya 30 badan ilmiah
dan akademik, termasuk semua akademi sains nasional dari negara-negara G8. Akan tetapi, masih terdapat beberapa ilmuwan yang tidak setuju dengan beberapa kesimpulan yang dikemukakan IPCC tersebut.
Beberapa Dampak Global Warming
Iklim mulai tidak stabil
Gunung-gunung es akan mencari itu artya daratan akan mengecil terhimpit volume air yang semakin meninggi dan tenggelam. Daerah hangat akan menjadi lebih lembap karena lebih banyak air yang menguap dari lautan. Pada pegunungan di daerah subtropis, bagian yang ditutupi salju akan
semakin sedikit serta akan lebih cepat mencair. Musim tanam akan lebih
panjang di beberapa area
Peningkatan permukaan laut
Erosi
dari tebing, pantai, dan bukit pasir akan meningkat. Negara-negara kaya akan menghabiskan dana yang sangat besar untuk
melindungi daerah pantainya, sedangkan negara-negara miskin mungkin
hanya dapat melakukan evakuasi dari daerah pantai Perubahan tinggi muka laut akan sangat memengaruhi kehidupan di daerah
pantai. Kenaikan 100 cm (40 inchi) akan menenggelamkan 6 persen daerah Belanda, 17,5 persen daerah Bangladesh, dan banyak pulau-pulau. Bahkan sedikit kenaikan tinggi muka laut akan sangat memengaruhi
ekosistem pantai. Kenaikan 50 cm (20 inchi) akan menenggelamkan separuh
dari rawa-rawa pantai di Amerika Serikat
Suhu global cenderung meningkat
Bagian Selatan Kanada,
sebagai contoh, mungkin akan mendapat keuntungan dari lebih tingginya
curah hujan dan lebih lamanya masa tanam. Di lain pihak, lahan pertanian
tropis semi kering di beberapa bagian Afrika
mungkin tidak dapat tumbuh.
Gangguan ekologis
Hewan dan tumbuhan menjadi makhluk hidup yang sulit menghindar dari
efek pemanasan ini karena sebagian besar lahan telah dikuasai manusia.
Dalam pemanasan global, hewan cenderung untuk bermigrasi ke arah kutub
atau ke atas pegunungan. Tumbuhan akan mengubah arah pertumbuhannya,
mencari daerah baru karena habitat
lamanya menjadi terlalu hangat. Akan tetapi, pembangunan manusia akan
menghalangi perpindahan ini. Spesies-spesies yang bermigrasi ke utara
atau selatan yang terhalangi oleh kota-kota atau lahan-lahan pertanian
mungkin akan mati. Beberapa tipe spesies yang tidak mampu secara cepat
berpindah menuju kutub mungkin juga akan musnah.
Dampak sosial dan politik
Perubahan cuaca dan lautan
dapat mengakibatkan munculnya penyakit-penyakit yang berhubungan dengan panas (heat stroke) dan kematian. Temperatur yang panas juga dapat menyebabkan gagal panen sehingga akan muncul kelaparan dan malnutrisi.
Perubahan cuaca yang ekstrem dan peningkatan permukaan air laut akibat
mencairnya es di kutub utara dapat menyebabkan penyakit-penyakit yang
berhubungan dengan bencana alam (banjir, badai dan kebakaran) dan
kematian akibat trauma. Timbulnya bencana alam biasanya disertai dengan
perpindahan penduduk ke tempat-tempat pengungsian dimana sering muncul penyakit, seperti: diare, malnutrisi, defisiensi mikronutrien, trauma psikologis, penyakit kulit, dan lain-lain.
Pergeseran ekosistem
dapat memberi dampak pada penyebaran penyakit melalui air (Waterborne diseases) maupun penyebaran penyakit melalui vektor (vector-borne diseases). Seperti meningkatnya kejadian Demam Berdarah karena munculnya ruang (ekosistem)
baru untuk nyamuk ini berkembang biak. Dengan adamya perubahan iklim
ini maka ada beberapa spesies vektor penyakit (eq Aedes aegypti), Virus,
bakteri, plasmodium menjadi lebih resisten terhadap obat tertentu yang
target nya adalah organisme tersebut. Selain itu bisa diprediksi kan
bahwa ada beberapa spesies yang secara alamiah akan terseleksi ataupun
punah dikarenakan perbuhan ekosistem yang ekstreem ini. hal ini juga
akan berdampak perubahan iklim (Climate change)yang bisa berdampak
kepada peningkatan kasus penyakit tertentu seperti ISPA (kemarau panjang
/ kebakaran hutan, DBD Kaitan dengan musim hujan tidak menentu)
Sebelum semua dampak itu terjadi mari sayangi bumi kita. Bumi yang hidup untuk menghidupi kita. kalau bumi menderita pastilah kita ikut menderita. Bumi menangis kita menangis, bumi mati habislah kita ikut di dalamnya.
Dibulan Desember ini mari mulai menanam bibit-bibit oksigen baru. Tanamkan kehidupan untuk anak cucu di tahun tahun setelah ini.
Cuma di bulan desember aja kan?.
Yo tidak. Apa mau hidup hanya di bulan desember?. enggak kan?. maka dari itu, mulai merangkak untuk menanam, bersahabat dengan alam tidaklah rugi. Bersahabat sesama makhluk bukan suatu kendala bukan?. Sayangi alam karena ia akan sangat amat menyayangi anda dan kehidupan anda.
post artikel yang lengkap, penjelasan tentang dampak yang akan terjadi jika poon berkurang dan menghilang dan efek globar warming yang menakutkan.
BalasHapusSedikit bingug pas baca efek global warming yang pertama (pada bagian yang dispoiler), karena ada kesalahan penulisan ternyata. Tapi so far, ini luarbiasa. Thanks untuk ilmu yang baru ane dapet. :D
Salam solid !
terima kasih :)
Hapushehe.. mohon maaf atas kesalahan penulisannya. akan saya benarkan.
semangat solid :)
Semangat untuk menanam Pohon dan merawatnya...
BalasHapusUntuk generasi kedepan
semangat menanam bibit baru :D
HapusBlogwalking,,,
BalasHapushttp://www.jintoples.blogspot.com